Seluruh Alur Cerita Outlast + DLC Whistleblower — Sejarah Outlast 1 Game Horror Terbaik NO JUMPSCARE



Ayo Download NoxCleaner nya Kawan!!
https://link.noxinfluencer.com/_L9to4

Ayo Bantu Sampai 1 JUTA Subscribers Tahun 2019 Kawan!!

Channel Khusus Cover Lagu & Karaoke :
https://linktr.ee/hnfzki

MABAR atau REQUEST GAME Komen di Bawah Yaa !!
Steam ID : Hnfzki
Discord : https://discord.gg/MskCgm3
Instagram : Hnfzki

Horror adalah sebuah genre yang memiliki basis fansnya sendiri, tidak hanya di industri film tetapi juga industri game. Di masa lampau kesan ini hadir lewat kehadiran beragam karakter dan tokoh antagonis penuh aura mistis nan menyeramkan, atau sekedar makhluk kegelapan yang siap untuk mencabut nyawa Anda begitu saja. Terlepas dari atmosfer intens yang terasa kentara di sepanjang permainan, Anda sebagai gamer selalu memiliki opsi untuk memberikan sedikit perlawanan, dari menggunakan senjata api kelas berat atau sekedar perangkat untuk menjebak musuh dalam kurun waktu tertentu. Dianggap tidak lagi dapat memenuhi kebutuhan para fans genre horror, industri game hadir dengan sebuah format gameplay baru yang jauh lebih menyeramkan.

Dipopulerkan oleh Amnesia: Dark Decent, genre horror video game menemukan bentuk baru nan mumpuni yang diyakini merupakan format terbaik untuk menyuntikkan sedikit rasa takut dan mungkin saja, mimpi buruk. Berbeda dengan game “survival-horror” yang membekali Anda dengan senjata dan perlengkapan untuk melawan balik, di genre horror sesungguhnya ini, Anda hanya menunggu waktu untuk mati. Satu-satunya cara untuk bertahan hidup hanyalah dengan berlari dan bersembunyi, ditemani dengan kegelapan dan kesunyian yang seolah tak pernah habis. Atmosfer inilah yang berusaha ditawarkan oleh game action terbaru dari Red Barrels – Outlast.

Ada beberapa aspek yang membuat formula yang diusung Red Barrels tampil begitu gemilang di Outlast, salah satunya adalah kemampuan mereka untuk menyuntikkan atmosfer yang begitu tepat dan menggugah bagi gamer manapun yang memainkannya. Secara kasat mata, optimalisasi engine lawas – Unreal Engine 3 yang digunakan benar-benar menghasilkan visualisasi yang mumpuni, bahkan menjadikannya sebagai salah satu game horror dengan kualitas grafis terbaik sejauh ini. Kemampuan engine ini juga kian optimal lewat kehadiran sensor infra merah yang terlihat realistis dan menghasilkan pesona sinematik yang membuat Anda seolah terjebak dalam sebuah film thriller Hollywood berbudget tinggi. Menegangkan secara konstan, ia akan menebarkan ketakutan ekstra. Desain setting penuh darah dan animasi karakter AI juga memperkuat kesan ini.

Namun dari semua elemen yang ditawarkan Outlast, audio adalah senjata paling utama untuk memunculkan rasa cemas dan takut tersebut. Red Barrels pantas mendapatkan acungan jempol karena kemampuan mereka menghasilkan kualitas audio yang luar biasa menggugah. Hening di saat yang tepat, dan alunan musik khas horror yang perlahan naik ketika Anda berada dalam suasana tegang benar-benar membuat keringat dingin Anda mengucur deras. Lebih parahnya lagi, Anda juga akan mendapatkan ilusi seolah tengah berada di posisi sang karakter utama lewat sinkronisasi detak jantung yang terdengar jelas setiap saat. Nafas dan suara jantung ini seolah memerintah tubuh Anda untuk berada dalam kondisi yang sama.

Sebuah tren yang tampaknya akan terus berlanjut di masa depan, ketakutan dan kecemasan yang muncul dari ketidakberdayaan Anda untuk berhadapan langsung dengan setiap ancaman yang ada adalah formula game horror yang tepat. Amnesia menjadi awal tren dan Outlast menyempurnakan sensasi tersebut. Fakta bahwa Anda hanya bisa berlari dan bersembunyi akan membuat perasaan was-was terus hadir sepanjang permainan dan anehnya, tidak bisa dinetralisir dengan cara apapun. Visualisasi yang mumpuni dengan keberhasilan menghasilkan kualitas audio yang mumpuni membuat Outlast tampil sebagai salah satu game horror terbaik di industri game saat ini. Ide untuk menyematkan kamera infra merah dan menjadikannya sebagai elemen gameplay yang krusial juga pantas untuk diacungi jempol.

Outlast berhasil membuktikan diri sebagai salah satu game horror yang mampu menghadirkan ketakutan, kecemasan, dan adrenalin secara konsisten lewat visualisasi, audio, dan mekanik gameplay yang mumpuni. Kualitas yang cukup untuk membuat kami menyalakan lampu, melepaskan headset dan akhirnya memilih menggunakan speaker dengan volume kecil, dan meningkatkan brightness dan contrast maximum di setting dan televisi.

Kelebihan:
-Visualisasi mumpuni.
-Kualitas audio yang luar biasa.
-Desain setting yang keren.
-Penerapan infra red yang tidak hanya membuat suasana
menyeramkan, tetapi sinematik.
-Management penggunaan baterai sebagai ekstra tantangan.
-Mekanik gameplay tanpa kemampuan melawan balik.
-Musik yang akan membuat bulu kuduk Anda merinding.

Kekurangan:
musuh yang monoton.

Cocok untuk gamer: pencinta game horror tipe Amnesia atau Slenderman
Tidak cocok untuk gamer: pengecut dan benci dengan kegelapan

source